Mengenal Microsoft SQL Server 2000


Microsoft SQL Server 2000 merupakan software RDBMS (relational database management system) yang didesain untuk melakukan proses manipulasi database berukuran besar dengan berbagai fasilitas.

Microsoft SQL Server 2000 menyediakan database default, antara lain :

  • Master, fasilitas untuk gabungan dari tabel tabel sistem yang mencatat instalasi server secara keseluruhan dimana seluruh database dibuat secara konsekuen.
  • Model, template untuk setiap proses pembuatan database.
  • Msdb, database yang berisi penjadwalan dan pesan.
  • Pups & Nortwind, database contoh.
  • Tempdb, database yang digunakan untuk menyimpan tabel temporer yang dibuat oleh SQL Server.

Microsoft SQL Server 2000 menyediakan beberapa layanan, antara lain :

  • Web Assisten Wizard, membentuk file HTML dari hasil query untuk dipublikasikan ke internet.
  • SQL Server Profiler, memonitor dan merekam seluruh aktivitas database.
  • SQL Server Manager, mengatur seluruh objek SQL Server, SQL Server Agent dan MS DTC.
  • SQL Server Interprise Manager, alat bantu administratif.
  • SQL Query Analyzer, menjalankan perintah query yang dapat memproses database, mulai dari menampilkan data, mengedit, menghapus dan lain sebagainya.

Objek objek dalam SQL Server 2000 antara lain :

  • Database
  • Tabel
  • Data duagram
  • Indeks
  • View
  • Stored Procedure
  • Fungsi
  • Trigger

DDL (Data Definition Language),

bahasa yang digunakan untuk mendefinisikan data yang berhubungan dengan pembuatan dan penghapusan objek.

  • Perintah CREATE, digunakan untuk membuat objek di dalam database

bentuk umum untuk membuat database :

CREATE DATABASE nama_database

ON PRIMARY

( NAME = nama_database,

FILENAME = 'lokasi file',

 SIZE = ?

 MAXSIZE = ?

 FILEGROWTH = ? )

LOG ON

( NAME = 'logical_file_name',

FILENAME= 'lokasi file'

 SIZE = ? MB

 MAXSIZE = ? MB

 FILEGROWTH = ? MB );

bentuk umum untuk mengaktifkan database :

USE nama_databse

bentuk umum membuat tabel :

CREATE TABLE nama_tabel (
nama_field tipe_data() );
  • Perintah ALTER, digunakan untuk memodifikasi struktur objek

bentuk umum untuk menambahkan field ke dalam tabel :

ALTER TABLE nama_tabel
Add nama_field tipe_data()

bentuk umum untuk menghapus field :

ALTER TABLE nama_tabel

Drop Column nama_field

bentuk umum untuk mengubah tipe data suatu field :

ALTER TABLE nama_tabel

ALTER COLUMN nama_field tipe_data()
  • Perintah DROP, digunakan untuk menghapus struktur objek.

bentuk umum untuk menghapus database :

DROP DATABASE nama_database

bentuk umum untuk menghapus tabel :

DROP TABLE nama_tabel

 

DML (Data Manipulation Language),

bahasa yang berhubungan dengan manipulasi data pada tabel dan record

  • Perintah INSERT, digunakan untuk menambahkan data kedalam sebuah tabel

bentuk umum perintah INSERT :

INSERT INTO nama_tabel (daftar_field)
VALUES (daftar_nilai);

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika penambahan data, yaitu :

  1. Jika bertipe character (char, varchar, text) maka data ayang dimasukkan harus diapit tanda petik tunggal.
  2. JIka bertipe numerik (int, numerik, decimal), maka nilai yang dimasukkan tidak menggunakan tanda petik tunggal.
  3. Jika bertipe datetime maka menggunakan petik satu.

  • Perintah UPDATE, digunakan untuk mengubah data sebuah tabel.

bentuk umum perintah UPDATE :

UPDATE nama_tabel
SET
            field_1 = nilai_baru_1
            field_2 = nilai_baru_2
            ...
            field_n = niali_baru_n
WHERE kondisi

  • Perintah DELETE, digunakan untuk mrnghapus data yang ada dalam sebuah tabel.

bentuk umum perintah DELETE :

DELETE FROM nama_tabel
WHERE kondisi ;
  • Perintah SELECT, digunakan untuk menampilkan data dalam tabel.

bentuk umum perintah SELECT :

SELECT field_1, field_2,...field_n
FROM nama_tabel
WHERE kondisi
ORDER BY nama_field

bentuk umum untuk menampilkan semua data :

SELECT *
FROM nama_tabel
 

3 komentar pada “Mengenal Microsoft SQL Server 2000”

Tinggalkan komentar